Ekspansi Energi Surya Masa Depan Penyediaan Energi Bersih Dan Terbarukan
Energi surya adalah salah satu sumber energi terbarukan yang paling menjanjikan. Energi ini tersedia secara berlimpah dan berkelanjutan, serta memiliki dampak lingkungan yang minimal. Oleh karena itu, ekspansi energi surya menjadi salah satu tren utama dalam penyediaan energi bersih dan terbarukan di dunia.
Faktor-faktor yang mendorong ekspansi energi surya
Ada beberapa faktor yang mendorong ekspansi energi surya, antara lain:
- Kekhawatiran terhadap perubahan iklim. Energi surya adalah sumber energi yang bersih dan tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca. Hal ini menjadikannya pilihan yang menarik untuk mengatasi perubahan iklim.
- Peningkatan biaya energi fosil. Biaya energi fosil, seperti batu bara dan minyak, telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini membuat energi surya menjadi lebih kompetitif secara ekonomi.
- Peningkatan dukungan pemerintah. Banyak pemerintah di dunia telah mengeluarkan kebijakan untuk mendukung pengembangan energi terbarukan, termasuk energi surya.
Potensi energi surya di Indonesia
Indonesia memiliki potensi energi surya yang sangat besar. Berdasarkan data dari Badan Energi Terbarukan dan Konservasi Energi (BPPT), potensi energi surya di Indonesia mencapai 207,8 gigawatt (GW). Potensi ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dengan potensi terbesar terdapat di Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.
Pengembangan energi surya di Indonesia
Pemerintah Indonesia telah menargetkan untuk mencapai bauran energi terbarukan sebesar 23% pada tahun 2024. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah telah menetapkan target kapasitas terpasang energi surya sebesar 10,8 GW pada tahun 2024.
Pada tahun 2024, kapasitas terpasang energi surya di Indonesia mencapai 3,2 GW. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan energi surya di Indonesia telah mengalami peningkatan yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Pemerintah telah mendorong pengembangan energi surya melalui berbagai kebijakan, antara lain:
- Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2024 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan 35.000 MW. Peraturan ini menetapkan bahwa pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) merupakan salah satu sumber energi yang dapat digunakan untuk memenuhi target bauran energi terbarukan.
- Kebijakan feed-in tariff. Kebijakan ini memberikan tarif listrik yang lebih tinggi untuk pembangkit listrik tenaga surya. Tarif ini bertujuan untuk mendorong investasi dan pengembangan energi surya.
Perspektif masa depan
Ekspansi energi surya di Indonesia diperkirakan akan terus berlanjut dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini didukung oleh beberapa faktor, antara lain:
- Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya energi bersih.
- Peningkatan harga energi fosil.
- Peningkatan dukungan pemerintah.
Dengan potensi yang besar dan dukungan yang kuat dari pemerintah, energi surya memiliki peluang yang besar untuk menjadi salah satu sumber energi utama di Indonesia di masa depan.