Etika dan fair play merupakan aspek penting dalam kompetisi e-sports, baik untuk para pemain, tim, maupun penyelenggara. Menjaga etika dan fair play dapat menciptakan lingkungan kompetisi yang sehat dan mendorong sportifitas di kalangan pemain.
Salah satu bentuk etika dan fair play dalam kompetisi e-sports adalah menghormati lawan main. Ini berarti tidak menggunakan kata-kata atau tindakan yang dapat menyinggung atau merendahkan lawan main. Pemain juga harus menjunjung tinggi sportifitas dan menerima hasil pertandingan dengan lapang dada, terlepas dari apakah mereka menang atau kalah.
Selain itu, etika dan fair play juga mencakup kepatuhan terhadap aturan permainan yang berlaku. Pemain harus memahami dan mengikuti aturan-aturan tersebut dengan baik untuk memastikan bahwa pertandingan berjalan dengan adil dan lancar. Jika terjadi pelanggaran terhadap aturan, pemain dapat dikenai sanksi oleh penyelenggara kompetisi.
Menjaga etika dan fair play dalam kompetisi e-sports juga berarti bersikap jujur dan tidak melakukan kecurangan atau manipulasi hasil pertandingan. Tindakan seperti hacking, cheating, atau match fixing dapat merusak integritas kompetisi dan merugikan para pemain lain yang bermain dengan jujur.
Oleh karena itu, penting bagi para pemain, tim, dan penyelenggara kompetisi e-sports untuk menjaga etika dan fair play dalam setiap pertandingan. Dengan demikian, kompetisi e-sports dapat menjadi sarana yang sehat untuk menyalurkan bakat dan meraih prestasi, tanpa mengorbankan nilai-nilai sportifitas dan kejujuran.